OtanahaNews.Com, Pohuwato-Awak media kembali mendapat bocoran informasi terkait isi percakapan Via WhatsApp yang diduga sebagai mediator serta diduga oknum Wartawan, yang tentunya menambah daftar panjang investigasi terkait dugaan pemerasan. Minggu (09/02/2025).
Dana yang diterima melalui transferan dari oknum yang diduga sang mediator berjumlah 11 juta dengan 2 kali di transfer melalui nomor rekening yang sama bank rakyat Indonesia( BRI ).
Dari isi percakapan itu, dimana Diduga oknum wartawan RD atau kerap disapa Toger ini, mempertanyakan kaitan komitmen yang batal dan beberapa bukti transferan sejumlah uang di isi percakapan Via WhatsApp tersebut.
Dalam percakapan yang sudah ditutupi sebagian itu, diduga Toger mengirimkan nomor rekening Bank Rakyat Indonesia (BRI) atas nama Isma Y Uti.
” Siap, untuk selanjutnya ana tunggu info dari bapak,”Isi percakapan yang diduga Toger, beserta bukti transfer sebesar 9juta rupiah.”…. Dengan penambang a. Kalau ada pihak lain b provokasi nanti …,” jawab diduga pelaku usaha.
” Pokoknya saling baku jaga waa… Kemarin ada salah satu tokoh dari sana ba hubungi dan kirim kamari data untuk penambahan data-data laporan di Polda. Cuma ana so bilang kasana kalau untuk kepentingan pribadi, lebih baik tidak usah,”ujar yang diduga Toger itu.
Masih dengan nomor rekening yang sama bukti transferan sebesar 2juta, dimana isi percakapan juga ditutupi.
Disitu diduga Rolink ini mempertanyakan terkait komit yang batal.
“2jt Om. Yang sisa kemarin itu Om?. Oh, siap ke depan gimana Om?. Berarti komit kemarin batal Om,”ketik diduga Toger dalam percakapan itu.
Saat dikonfirmasi, Minggu malam ( 9/02 ) pukul 21.42 hingga pukul 21.44 WITA melalui Panggilan via WhatsApp sebanyak tiga kali dihubungi di nomor 0812 2100 7XXX, Rolink Djafar atau Toger enggan mengangkat telepon.
Dan hingga kini, awak media masih terus melakukan penelusuran terkait benar atau tidaknya isi percakapan tersebut,(red).